MANIS MATA- Kisah misteri toilet
guru SMA ternyata masih berlanjut. Pada Kamis, 20 November 2014 kembali terjadi
suatu keanehan. Kali ini giliran Waka Kurikulum, Pak Sayidin, S.Pd.I yang
mengalami suatu keganjilan saat masuk toilet guru. Pagi hari sebelum melakukan
kegiatan pembelajaran, beliau menyempatkan diri untuk masuk ke toilet untuk
mengurangi jumlah air yang ada di tubuhnya. Saat masuk pintu utama (pintu yang didobrak sebelumnya-baca Misteri Toilet Guru SMAN 1 Manis Mata-bagian 1) mata
beliau terusik oleh gerakan pintu toilet nomor dua yang tiba-tiba tergerak.
“Saya berasumsi, makhluk yang ada di tempat itu memberi tanda agar saya tidak
masuk ke dalam toilet nomor dua,” kata Pak Sayidin, S.Pd.I memberikan
kesaksian. “Bulu lengan saya pun merinding,” tambahnya menjelaskan. Sebagai
gambaran, toilet guru SMA ada tiga dan memiliki satu pintu utama.
Ternyata,
saat misteri hari Selasa terjadi, Pak Hermanus Manu, S.Th. melihat ada sosok
makhluk gaib ada di toilet nomor dua.
Hal itu terjadi saat Pak Hermanus sendirian karena ditinggal oleh Pak Mahyudin
seusai mereka menggeledah toilet dan berlalu pergi untuk melaporkan peristiwa
misteri itu pada guru yang lain. Pak Hermanus penasaran dan bergerak sendiri untuk
mengecek toilet satu persatu. Toilet yang pertama nihil, tidak ada keganjilan
yang ditemukan Pak Hermanus. Lanjut, beliau beralih memeriksa toilet kedua.
Matanya memeriksa tiap sudut ruangan toilet tersebut. Belakang pintu dan
langi-langit toilet tak luput dari sorotan mata beliau. Masih nihil, belum juga
ada keganjilan. Ada satu tempat yang belum terlihat olehnya, yaitu bak air
toilet. Saat beliau memandang ke dalam bak yang memang air di dalamnya telah
habis alias kosong, alangkah terkejutnya karena ada sosok wanita yang tengah
mandi dalam keadaan berbaring. “Wah, bulu saya merinding semua dan saya
langsung lari keluar!” ceritanya ketakutan. Bagiamana dengan toilet tiga? Wah,
jangan ditanya hasilnya, beliau saja langsung kabur. Ha ha ha ha
Mendengar
kisah ini, Pak Sayidin berinisiatif untuk melakukan tindakan supranatural.
“Bagimana kalau malam ini kita sergap! Kita pindahkan, mumpung malam Jumat,”
ajaknya pada rekan-rekan guru pria. Akan
tetapi, tidak ada seorang gurupun yang bersedia dijadikan media. “Saya mau
ikut, tapi saya tidak sudi jika makhluk itu masuk ke raga saya,” tolak Pak
Awal. Begitu pun dengan Pak Lamud dia menolak untuk dijadikan media dengan
alasan takut berpengaruh pada anaknya. “Biasanya akan berakibat pada anak kita.
Jadi, sebaiknya yang dijadikan media adalah yang masih bujang.” Kata Pak Lamud
memberi alasan.
Kini,
akibat dari misteri ini salah satu guru, yaitu Bu Eny Martatik, S. Hut. harus
membawa asisten untuk mengawalnya jika masuk toilet. “Tidak ada apa-apa kok!”
cetusnya seusai menggunakan toilet.
Sampai
kapankah misteri ini akan menjadi misteri? Semoga saja Mr. Tukul jalan-jalan
membaca kisah ini dan berinisiatif untuk menguak misteri yang ada, atau acara
“Masih Dunia Lain” untuk melakukan penelusuran terhadap misteri ini. Semoga
saja!
Galaeri Foto:
1. Ustad Ponidi, S.Pd. dan Pak Sayidin, S.Pd.I sedang mengamati TKP Misteri
2. Bak mandi tempat Pak Hermanus melihat sosok misteri
3. Pak Sayidin, S.Pd.I sedang berpose di depan TKP Misteri untuk menentukan lokasi dan strategi mengungkap misteri malam Jumat ini (20/11)