Senin, 08 April 2013

Puisi Tentang SIswa Kelas XII IPS 2 SMA Negeri 1 Manis Mata 2012/2013


KELAS YANG MATI

DI sudut meja ini berdiri sebuah bunga plastik
Sudut meja seorang guru
Meja ini menjadi indah dengan indahnya warna bunga
Merah muda serta hijau daunnya menyejukkan mata

Sejenak duduk di sini, kesejukan itu terasa
Namun, sejenak kemudian sirna
Hanyut bersama riuh suara
Lenyap bersama deru tawa
Tak hanya bisik yang menggema

Pelajar-pelajar itu merusak segalanya
Memerkosa kesejukan sebelumnya
Mencabik-cabik semangat yang terebentuk
Memadamkan bara semangat yang membara
Bunga itu kini tak mampu memberi warna
Pudar bersama sumbangnya suara
Riuh! Kian riuh!
Benar, tak hanya bisik yang menggema!

Entah berapa petuah tumpah di kelas ini
Andai sebentuk air, mungkin kelas ini telah tenggelam
Kelas ini tentu telah luluh lantak, bagai terserang tsunami
Namun, petuah itu tak menggenang di sini
Tak dirasa para siswa yang beranjak dewasa ini
Mengapa begini?
Entahlah.
Mungkin bunga itu dapat menjawabnya
Atau mungkin warna itu tak menyejukkan hati mereka?
Atau justru hati mereka mati?
Mati seperti meja, kursi, dan jendela kelas ini?

Pelajar, sampai kapan warna kelam ini di sini
Kapankah sirna dan berlalu pergi?
Ah! Pelajar yang hatinya mati!
Segalanya tak berarti di sini
Kelas yang mati!